Sabtu, 18 Mei 2013

Cara Mancing Ikan Gabus

Cara Mancing Ikan Gabus

Baik ikan Gabus maupun ikan yang lain memiliki sifat yang hampir sama yaitu tidak tahan terhadap panas matahari dimana panas terik tersebut menyebabkan kondisi air di danau menjadi hangat sehingga ikan akan pergi ke pinggir-pinggir danau atau bersembunyi di bawah ranting-ranting pohon yang telah rebah untuk berteduh.


Kondisi seperti ini menyebabkan kita sulit  untuk memancing dengan teknik poping dan lagi teknik poping ini memerlukan kondisi fisik yang prima dan danau yang luas dan bebas hambatan untuk lemparan maupun tarikan.
Ikan toman kita ketahui adalah jenis ikan predator dimana dia akan memburu ikan–ikan yang kecil untuk dimangsa, dan pada saat kondisi panas biasanya ikan-ikan akan pergi ke pinggir danau termasuk ikan toman yang selalu bergerak untuk mencari mangsa.
Nah untuk kondisi seperti ini kita memerlukan memancing teknik dasaran yaitu umpan dilempar dan dibiarkan sambil menunggu ikan toman datang memakannya.
Cara mancing ikan gabus/toman dengan teknik casting/popping.
  • Pastikan anda memancing di pagi hari atau sore hari. Mengapa? Sebab ikan belum begitu mencari daerah pinggiran yang sulit untuk dicasting.
  • Bila anda memancing casting atau popping di siang hari, tidaklah mengapa asal bisa bersabar saja.
  •  
  • Bila menggunakan umpan froggy, anda harus pandai-pandai mengatur tarikan hingga seperti alami.
  •  
  • Bila menggunakan umpan popper untuk mencing ikan gabus atau ikan toman, pun sama, tetaplah perlahan-lahan menariknya agar mirip dengan ikan kecil sungguhan.
  •  
  • Bersabar lebih sangat diperlukan supaya langkah kaki anda tidak terdengar .
  •  
  • Gunakan senar atau kenur yang kuat untuk beban maksimal 20 kg agar kita tidak khawatir putus.
  •  
  • Gunakan Kail pancing ukuran 8 dan jangan ragu untuk merubah ukurannya di lokasi, bila ukuran tomang di tempat tersebut rata-rata pada hari itu kecil ikannya.
  •  
  • Joran haruslah fast tapper. Sebab liarnya gerakan ikan tomang, di khawatirkan akan merusak/mematahkan joran yang slow tapper, kecuali bila emang bahan dan merknya bagus tidak mengapa.
  •  
Reel untuk casting biasanya menggunakan 1500 – 3000 . Bisa untuk kekuatan drag 5 kg

Related Posts:

  • Fly Line Home  > Fishing  > Piranti  Fly Line Dalam fly fishing, fly line adalah komponen yang sangat penting dalam melontarkan fly kearah ikan. Fly line juga merupakan penentu apakah ikan memakan fly atau … Baca Read More
  • Mancing Bandeng Home  > Fishing  > Pemula  Mancing Bandeng Mancing BandengMancing ikan bandeng bagi sebagian orang sangat mengasikkan karena memiliki sensasi tersendiri. Dikala laut sedang kurang baik, mancing ika… Baca Read More
  • Snap / Peniti Home  > Fishing  > Piranti   Snap / Peniti Peniti merupakan acessories pelengkap yang digunakan dalam memancing, fungsi penggunaan peniti adalah untuk mempercepat pemasangan jika ingin mengganti lur… Baca Read More
  • Senar Bagian 1 Home  > Fishing  > Piranti  Senar (bagian 1) Senar adalah suatu tali yang terbuat dari bahan khusus, digunakan untuk memancing dan menempatkan kail (hooks), pelampung (float), timah (sinker) & … Baca Read More
  • Senar Bagian 2 : Karakteristik Senar Home >  Fishing >  Piranti   Senar Bagian.2 : Karakteristik Senar KARAKTERISTIK SENAR Kekuatan ( Strength ) Kekuatan senar adalah seberapa mampu senar tersebut dapat menahan beba… Baca Read More

Cara Mancing Ikan Gabus

|
Cara Mancing Ikan Gabus

Baik ikan Gabus maupun ikan yang lain memiliki sifat yang hampir sama yaitu tidak tahan terhadap panas matahari dimana panas terik tersebut menyebabkan kondisi air di danau menjadi hangat sehingga ikan akan pergi ke pinggir-pinggir danau atau bersembunyi di bawah ranting-ranting pohon yang telah rebah untuk berteduh.


Kondisi seperti ini menyebabkan kita sulit  untuk memancing dengan teknik poping dan lagi teknik poping ini memerlukan kondisi fisik yang prima dan danau yang luas dan bebas hambatan untuk lemparan maupun tarikan.
Ikan toman kita ketahui adalah jenis ikan predator dimana dia akan memburu ikan–ikan yang kecil untuk dimangsa, dan pada saat kondisi panas biasanya ikan-ikan akan pergi ke pinggir danau termasuk ikan toman yang selalu bergerak untuk mencari mangsa.
Nah untuk kondisi seperti ini kita memerlukan memancing teknik dasaran yaitu umpan dilempar dan dibiarkan sambil menunggu ikan toman datang memakannya.
Cara mancing ikan gabus/toman dengan teknik casting/popping.
  • Pastikan anda memancing di pagi hari atau sore hari. Mengapa? Sebab ikan belum begitu mencari daerah pinggiran yang sulit untuk dicasting.
  • Bila anda memancing casting atau popping di siang hari, tidaklah mengapa asal bisa bersabar saja.
  •  
  • Bila menggunakan umpan froggy, anda harus pandai-pandai mengatur tarikan hingga seperti alami.
  •  
  • Bila menggunakan umpan popper untuk mencing ikan gabus atau ikan toman, pun sama, tetaplah perlahan-lahan menariknya agar mirip dengan ikan kecil sungguhan.
  •  
  • Bersabar lebih sangat diperlukan supaya langkah kaki anda tidak terdengar .
  •  
  • Gunakan senar atau kenur yang kuat untuk beban maksimal 20 kg agar kita tidak khawatir putus.
  •  
  • Gunakan Kail pancing ukuran 8 dan jangan ragu untuk merubah ukurannya di lokasi, bila ukuran tomang di tempat tersebut rata-rata pada hari itu kecil ikannya.
  •  
  • Joran haruslah fast tapper. Sebab liarnya gerakan ikan tomang, di khawatirkan akan merusak/mematahkan joran yang slow tapper, kecuali bila emang bahan dan merknya bagus tidak mengapa.
  •  
Reel untuk casting biasanya menggunakan 1500 – 3000 . Bisa untuk kekuatan drag 5 kg